SEMARANG, WARTAJAVAINDO.COM –
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, targetkan 5000 vaksinasi booster untuk 5000 orang yang akan diselenggarakan di Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kendal, Sukoharjo, Wonosobo, Kebumen, Banjarnegara, Cilacap, dan Pemalang. Rabu (2/2)
Adapun vaksinasi masal untuk anak/pelajar usia 6-11 tahun dan masyakat metode door to door dengan target vaksinasi 19.000 dosis.
“Binda jateng dalam kesempatan ini, mendirikan 14 sentra vaksinasi di kabupaten/kota,” ujarn Kabinda Jateng Bringjen TNI Sondi Siswanto, S.H, M.M.
Pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun meliputi Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kendal, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Magelang, Banyumas, dan Pemalang.
“Untuk door to door di Kab Banjarnegara, sedangkan untuk Pelajar/Santri di Kabupaten Kebumen,” terangnya.
Ia menuturkan, mengingat adanya kecenderungan pelaksanaan protokol kesehatan di masyarakat yang cenderung menurun. Pemerintah tetap terus mengingatkan kembali pentingnya protokol kesehatan.
Seiring dengan adanya peningkatan kasus Covid-19 di akhir Januari 2022. Kami terus mengingatkan kepada masyarakat terkait penurunan pelaksanaan Prokes,” ucap Sondi.
Sedangkan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 cenderung lebih rendah dibandingkan pada orang dewasa.
“Ini membuktikan bahwa pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan sifatnya cenderung ringan serta mudah diatasi,” tutupnya. (BS )Editor Raja