BLORA, wartajavaindo.com
Seorang pria berambut gondrong pembunuh perempuan berinisial M (35) di salah satu kamar hotel di Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada Selasa (17/01/2023), akhirnya dibekuk tim Resmob Satreskrim Polres Blora. Peristiwa penangkapan terhadap pelaku di tengah sawah.
“Ditangkap di tengah sawah sebelah barat Perumda,” ujar warga yang menyaksikan detik-detik penangkapan oleh tim Resmob Satreskrim Polres Blora, Ali Chudor kepada Bloramemanggil.com, Rabu (18/01/2023).
Menurutnya area persawahan lokasi pembunuh itu bersembunyi, masuknya wilayah Kelurahan Kunden, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora.
Ali Chudor mengatakan, petugas menunggu keluarnya pelaku dari lokasi persembunyiannya sejak kemarin malam sekitar pukul 19.00 WIB dan baru tertangkap sekitar pukul 8.30 WIB pagi ini.
“Pelaku tidak sempat lari karena sudah dikepung dan masih telanjang,” kata Ali Chudor yang juga ikut menunggu di sekitar penangkapan.
“Aku ya melu ngonconi polisi seg golek i (aku ya ikut menemani polisi yang mencari pelaku), sampai jam 3 pagi,” tambahnya.
Salah satu tim Resmob Satreskrim Polres Blora yang enggan disebut namanya juga membenarkan penangkapan terhadap pelaku. Kata dia, pelakunya warga Maguan, Kecamatan Tunjungan, Kabupaten Blora.
“Namanya Joko,” tandasnya membeberkan.
Berdasarkan rekaman CCTV berdurasi 11 detik yang didapatkan, ternyata pelaku pembunuhan PSK merupakan seorang pria berambut gondrong dan tubuhnya bertato. Terlihat pelaku berlari ke luar hotel tanpa mengenakan busana sehelai pun alias telanjang bulat.
“Belum diketahui namanya, dengan memakai akun medsos JEKY. Dengan ciri-ciri, badan gempal, tinggi badan 165, rambut hitam gondrong sepunggung,” ungkap keterangan tertulis dari Polres Blora yang tersebar luas di media sosial Grup WhatsApp.
Dijelaskan, korban merupakan PSK yang pada Selasa dini hari (17/1/2023) pukul 03.00 WIB, mendapat pelanggan melalui aplikasi Mi Chat yang dioperatori oleh saksi berinisial MAS (34), warga Karangjati, Blora.
Kemudian sekitar pukul 03.30 WIB, pelaku datang jalan kaki langsung naik ke kamar hotel kamar 323 yg ditempati korban (lantai 2). Sedangkan MAS sendiri menunggui bersama saksi lain di kamar 326 yang tidak jauh dari kamar korban.
Selang 15 menit kemudian, ada saksi lain (tidak mau disebutkan namanya) di kamar 311 (lantai 1) yang pada saat itu hendak naik ke lantai 2, sesampainya di tangga mendengar ada teriakan “Mau dibunuh Mau dibunuh !”.
Kemudian, orang tersebut melihat pelaku keluar dari kamar 323 dalam keadaan telanjang dan berlumuran darah, lalu lari ke arah sudut depan kamar 326 dan turun meluncur melalui tiang, dia jatuh kemudian lari melompati pagar tembok.
Kemudian seseorang itu melihat di dalam kamar korban. Dilihatnya keadaan korban sudah tertelungkup berlumuran darah.
Selanjutnya saksi (seseorang itu) berteriak dan minta bantuan ke resepsionis hotel dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tunjungan.
Korban pembunuhan tersebut adalah seorang perempuan yang beralamatkan di Jalan Gunung Slamet, Lorong 1 Nomor 16, RT 02 RW 01 Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora kota. (Lik) / Raja.